Selain dapat dilakukan pada bulan suci ramadhan, aqiqah juga dapat dilakukan pada bulan lain, misalnya bulan suro, dan bulan-bulan lainnya tergantung pada kelahiran anak/bayi kita. Rasullullah SAW bersabda dalam suatu hadist Riwayar Bukhari dan Muslim yang berbunyi:
“jauhilah tujuh dosa yang dapat membinasakan kita. Para sahabat bertanya, “wahai rasulullah, apa sajakah itu?” kemudian, beliau menjawab “ syirik kepada Allah; melakukan sihir; membunuh jiwa yang diharamkan oleh Allah SWT kecuai Haq; memakan suatu hal yang riba; memakan harta dan hak anak yatim; Berpaling ketika ada perang yang berkecamuk; Menuduh wanita-wanita melakukan zina padahal mereka adalah wanita merdeka yang menjaga kehormatan, beriman, dan yang bersih dari zina”. (H.R Bukhari dan Muslim)
Dengan adanya hadist tersebut, maka yakinlah bahwa dalam menjalankan ibadah aqiqah yang penting kita berusaha berniat baik, bahwasanyya semua bulan dan hari itu baik untuk melaksanakan aqiqah. Dan keyakinan itu datang karena telah ada tuntunannya. Dan marilah kita selalu berdoa semoga Allah SWT selalu melindungi , menjaga, serta menjauhkan kita dari dosa-dosa yang tak terampuni tersebut. Termasuk adanya pendapat orang akan adanya itu hari yang baik dan hari yang buruk untuk melakukan sesuatu.
Dasar itulah maka Dengan begitu sudah dapat dipastikan kita boleh melakukan Aqiqah di bulan ramadhan dengan menggelar acara syukuran atau walimah dan acara apa saja di bulan yang suci ini. Karena justru di bulan suci ramadhan itulah Bulan suci ramadhan merupakan bulan yang pernuh berkah dan ampunan. Ditambah lagi dengan datangnya malam lailatul Qadar yang ada di bulan ramadhan menambah keutamaan dan keistimewaan bulan ramadhan.Semoga yang berniat melaksanakan Aqiqah dibulan suci ramadhan mendapat pahala yang berlimpah dan berkah. Aamiin